BAB I
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Pada hakitanya
sebuah karya sastra adalah replika kehidupan nyata. Walaupun berbentuk fiksi,
misalnya cerpen, novel, dan drama, persoalan yang disodorkan oleh pengarang tak
terlepas dari pengalaman kehidupan nyata sehari-hari. Hanya saja dalam
penyampaiannya, pengarang sering mengemasnya dengan gaya yang berbeda-beda dan
syarat pesan moral bagi kehidupan manusia.
Menurut Iswanto
dalam Jabrohim (2003:59), “Karya sastra lahir di tengah-tengah masyarakat
sebagai hasil imajinasi pengarang serta refleksinya terhadap gejala-gejala
sosial di sekitarnya.” Pendapat tersebut mengandung implikasi bahwa karya
sastra (terutama cerpen, novel, dan drama) dapat menjadi potret kehidupan
melalui tokoh-tokoh ceritanya.
Meskipun
demikian, karya sastra yang diciptakan pengarang kadang-kadang mengandung
subjektivitas yang tinggi. Seperti dikemukakan oleh Siswantoro (2005:2) berikut
ini.
File Lengkapnya
0 komentar:
Posting Komentar